Dyah Ayu Widowati: Tentang Tembok yang Berlapis, Stigma Perempuan Ambisius, dan Membesarkan Anak Laki-Laki yang Berhati Lembut

Di Indonesia, tanggal 21 April biasanya diperingati bersama sebagai Hari Kartini. Hari tersebut adalah hari lahir seorang Raden Ajeng Kartini, seorang aristokrat Jawa yang menjadi simbol emansipasi bagi perempuan Indonesia. Di tahun 2024 ini, saatnya kita berefleksi, sudah sejauh mana perempuan bisa berdaya dan mencapai cita-citanya? Berkaitan dengan momentum tersebut, saya menuliskan kisah seorang perempuan bernama Dyah Ayu Widowati. Pagi itu, di sebuah kampus di … Continue reading Dyah Ayu Widowati: Tentang Tembok yang Berlapis, Stigma Perempuan Ambisius, dan Membesarkan Anak Laki-Laki yang Berhati Lembut

Dari ITB ke NTU: Kisah ibu 3 anak yang sukses mendapatkan beasiswa LPDP Reguler di kampus top dunia

Kali ini tim PhD Mama berkesempatan berbincang – bincang dengan peraih beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) jalur reguler, Anbarsanti. Wanita kelahiran Bandung ini sedang menempuh pendidikan doktoralnya di salah satu Perguruan Tinggi utama dunia, Nanyang Technology University (NTU) di Singapura dengan bidang study Electrical Engineering. Halo mbak Santi Assalamua’laikum apa kabar? Boleh diceritakan sedikit mbak dulu memutuskan kuliah S3 di Singapore kisahnya seperti apa? … Continue reading Dari ITB ke NTU: Kisah ibu 3 anak yang sukses mendapatkan beasiswa LPDP Reguler di kampus top dunia

PhD Mama Dewi: Perempuan tak hanya dapur, kasur dan sumur

Mbak Dewi bolehkah cerita sedikit seperti apa proses awal hijrah ke Inggris untuk studi PhD? Seperti apa dukungan keluarga saat itu? Sesuai dengan life plan saya, saya memang ingin melanjutkan studi S3. Pilihan kami jatuh di London, kota yang sama seperti saat saya menyelesaikan studi di Imperial College London. Dulu saya ingin langsung melanjutkan S3, qadarullah Allah tangguhkan selama 2 tahun. Tanpa diduga, sesuai dengan … Continue reading PhD Mama Dewi: Perempuan tak hanya dapur, kasur dan sumur

PhD Mama Novi: Sekolah menyenangkan adalah hak seluruh anak Indonesia

Mbak Novi, apa saja kesibukan sekarang?  Kesibukan saya setelah kembali ke Indonesia tentu saja menjalankan 3 darma perguruan tinggi yaitu mengajar, meneliti dan melakukan pengabdian masyarakat. Saya kembali mengajar psikologi perkembangan di Fakultas Psikologi Universitas Gajah Mada. Nah selain itu, untuk pengabdian masyarakat kebetulan karena ada Gerakan Sekolah Menyenangkan (GSM), maka saya terus bekerja sosial bersama para guru guru, volunteer orangtua juga mahasiswa untuk bersama … Continue reading PhD Mama Novi: Sekolah menyenangkan adalah hak seluruh anak Indonesia

PhD Mama Hani: Sepatu Berhak, Jilbab dan Feminisme

Hai Mama! Kali ini saya berkesempatan ngobrol dengan Mbak Hani Yulindrasari, yang sedang menempuh pendidikan doktoral di Australia. Sebagai seseorang yang sering meneliti tentang gender, saya sempat ngobrol sedikit tentang gerakan feminisme dan kaitannya dengan kehidupan perempuan zaman ini. Selamat membaca dan semoga bermanfaat! Mbak Hani meneliti tentang apa sih? Riset saya interdisipliner. Ada psikologi, sosiologi, antropologi, gender studies, dan pendidikan. Jadi saya banyak baca bidang-bidang … Continue reading PhD Mama Hani: Sepatu Berhak, Jilbab dan Feminisme