Serunya Mentoring Beasiswa Fullbright Bareng PHD Mama Indonesia

Suasana baru pasti membuat semakin nyaman dalam meraih mimpi, seperti yang dilakukan oleh PhD Mama Indonesia yang baru saja meluncurkan program belajar bagi seluruh perempuan Indonesia yang sedang mempersiapkan studi master dan studi PhD, namanya adalah “Kelas Persiapan Sekolah Lagi”. Kelas ini berlangsung sejak April hingga Juli 2023 yang menghadirkan mentor yang inspiratif, materi yang up to date, dan pastinya cerita tentang beragam beasiswa, salah satunya adalah Beasiswa Fullbright.

Pada hari Sabtu 13 Mei 2023 mentee Kelas Persiapan Sekolah Lagi sangat antusias mengikuti Kelas Persiapan Sekolah Lagi yang saat itu bertajuk Beasiswa Fullbright. Kelas Persiapan Sekolah lagi kali ini menghadirkan Gita Putri Damayana (biasa dipanggil Gita) yang telah menyelesaikan studi Magister Hukum dalam Program Sustainable International Development di University of Washington, Seattle, Amerika Serikat atas Beasiswa Fulbright.

Beasiswa Fullbright adalah beasiswa untuk S2 dan S3 yang ditawarkan oleh Pemerintah Amerika Serikat melalui lembaga AMINEF (American Indonesian Exchange Foundation). Untuk persyaratan secara lengkap dapat diakses pada link berikut ini https://www.aminef.or.id/grants-for-indonesians/fulbright-programs/scholarship/.

Menariknya dalam “Kelas Persiapan Sekolah Lagi”,  Gita mengawali kelas ini dengan cara bertanya pada diri sendiri tentang pertanyaan-pertanyaan “mengapa melakukan ini semua?, sebenarnya sekolah lagi untuk apa dan untuk siapa?” Setelah banyak berdialog dengan diri sendiri pasti akan menemukan hal yang membuat untuk terus berjuang.

Gita bercerita untuk mempersiapkan beasiswa ini membutuhkan waktu yang tidak instan, Ia menyiapkan waktu selama 2 bulan. Ia bercerita dalam persiapannya banyak membaca pengalaman-pengalaman orang lain yang lebih dulu mendapat beasiswa ini. Selain itu Ia juga bercerita akan pentingnya memilih circle yang mendukung dalam mempersiapkan dokumen-dokumen beasiswa ini. Ia juga memberi saran kepada mentee yang akan mendaftar beasiswa ini untuk bisa memperhatikan timeline dan deadline agar bisa mempersiapkan dengan baik.

Gita dalam paparannya juga menyampaikan tentang persiapan dalam mengikuti seleksi Beasiswa Fullbright. Mulai dari persiapan dokumen, kampus tujuan, bahasa, surat refrensi dan CV hingga akhirnya lolos beasiswa dan dapat menjalani perkuliahan dengan baik, bahkan Ia terpilih menjadi perwakilan mahasiswa yang menyampaikan pidato pada saat wisuda di University of Washington.

Gita juga berpesan untuk mendaftar beasiswa harus memahami bagaimana kondisi negara tersebut, seperti misalnya geografi, budaya, situasi politik, makanan, bahasa dan lain-lain. Hal tersebut adalah yang dipertimbangkan saat memilih negara tujuan, sekaligus menjadi ruang adaptasi saat sudah mulai berkuliah nanti.

Bertemu dengan orang yang lebih dulu meraih beasiswa, berdiskusi dengan sesama pejuang beasiswa akan membuka mata lebih luas bahwa perjuangan untuk melanjutkan studi ini tidak sendirian. Bersama Kelas Persiapan Sekolah Lagi PhD Mama Indonesia bersama kita saling belajar untuk meraih mimpi masing-masing.

Artikel ini ditulis oleh Laksita Gama Rukmana, dan diedit oleh Aini Khodijah dan Chlara Yunita untuk PhD Mama Indonesia.